BAHAYA SABUN ANTISEPTIK PART 2


Ketika saat sebelum makan pasti mencuci tangan terlebih dalu karena kegiatan mencuci tangan membuat kuman yang adan ditangan kita menjadi hilang agar terhindar dari sakit perut (mulas). Kebanyakan orang memilih sabun yang dapat membasmi kuman yang ampuh seperti sabun antiseptik. tapi, taukah anda sebenarnya menggunakan sabun antiseptik untuk mencuci tanggan membuat anda mudah sakit?

Sabun antiseptik sendiri berisi senyawa yang bernama tricolsan, tricolsan sendiri pada awalnya dibuat sebagai pestisida dalam pertanian pada tahun 1960-an dan sangat dikhawatirkan berdampak buruk bagi manusia bila berlebihan menggunakanya. sabun antiseptik sendiri pada awalnya bukan

diperuntukan untuk kalangan umum. tapi, diperuntukan untuk dokter yang melakukan prosedur operasi bedah tertentu, digunakan daerah-daerah yang menjadi penyebaran penyakit menular, rumah sakit hingga penjara.

Bahaya senyawa triclosan yang lain yaitu tricolsan membuat hilangya komponen pelembab alami kulit yang akan membuat kulit menjadi kering. meski, sabun hanya dipakai dipermukaan kulit ternyata kulit mampu menyerap senyawa triclosan ini kedalam tubuh seperti kejadian yang pernah terjadi ditahun 2008 yaitu senyawa triclosan ditemukan didalam urin

Dinegara eropapun ada larangan menggunakan sabun yang mengandung zat triclosan ini, tak lama setelah itu amerika serikat juga mengeluarkan peraturan serupa kepada prduk yang menggunakan senyawa triclosan. tapi, sayangnya di indonesia sendiri produk sabun yang mengandung triclosan masih banyak beredar dipasaran karena belum adanya larangan akan peredaran sabun antiseptik.

Dilansir dari Badan pengawas obat dan makanan di negara amerika serikat (FDA), Menggunakan sabun yang mengandung triclosan sebagai sabun cuci tangan bisa berakibat terjadinya peningkatan resistensi antibiotik. sedikit info resistesi biotik adalah keadan dimana bakteri tidak bisa dibunuh oleh antibiotik malah bakteri tersebut menjadi semakin kuat dan bisa menghasilkan kematian.

Banyak para ilmuan atau ahli kesehatan percaya bahwa terkena paparan senyawa triclosan dalam jangka waktu yang lama dapat membuat rusaknya keseimbangan bakteri baik pada kulit dan bertambah uatnya bakteri jahat (resistensi biotik.

Cara kerja senyawa triclosan ini adalah membunuh bakteri dengan cara enghancurkan enzim yang akan membuat bakteri menjadi tidak bisa berkembang biak dan kemudian akan mati dengan sendirinya. tapi, beberapa bakteri memiliki kemampuan untuk bermutasi dan bisa menghentikan efek dari triclosan sehingga bakteri tersebut akan menjadi resisten terhadap senyawa satu ini.

Belum ada Komentar untuk "BAHAYA SABUN ANTISEPTIK PART 2"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel